Jangan Sampai Salah! Ini Dia 5 Jenis Bridging Visa Australia Lengkap Dengan Penjelasannya
Pasti Anda sudah tidak asing lagi dengan Bridging Visa Australia bukan? Visa ini mengizinkan Anda untuk tinggal di Australia sementara waktu secara legal sembari menunggu visa Anda disetujui oleh Department of Home Affairs (DHA). Ternyata jenis Bridging Visa Australia tidak hanya satu, namun ada lima jenis Bridging Visa Australia.
- Bridging visa A (BVA) (subclass 010)
- Bridging visa B (BVB) (subclass 020)
- Bridging visa C (BVC) (subclass 030)
- Bridging visa D (BVD) (subclass 040)
- Bridging visa E (BVE) (subclass 050/051)
Dan perlu Anda tahu bahwa setiap jenis Bridging Visa Australia memiliki fungsi dan karakteristik yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Apa saja itu? Geser ke bawah untuk mendapatkan jawabannya!
Apa yang Dimaksud Bridging Visa Australia?
Bridging Visa Australia adalah visa sementara (temporary visa) yang memungkinkan Anda untuk tetap tinggal secara legal di Australia.
Sesuai namanya, visa ini berfungsi sebagai “jembatan” antara visa utama (substantive visa atau visa substantif) yang sedang Anda pegang dan visa berikutnya yang sedang Anda ajukan.
Visa ini bisa Anda gunakan dalam beberapa situasi, seperti:
- Menunggu keputusan dari pengajuan visa substantif Anda
- Mengajukan banding atas keputusan visa Anda saat ini
- Mempersiapkan kepulangan Anda ke negara asal
Syarat mengajukan Bridging Visa Australia bisa berbeda-beda, tergantung situasinya. Wewenang yang kamu dapatkan juga tergantung pada jenis Bridging visa yang Anda miliki.
Beberapa Bridging visa mengizinkan kamu untuk tinggal lebih lama, bekerja, atau bepergian, tapi ada juga yang tidak memberikan hak-hak tersebut.
Sebagai contoh, jika Anda bepergian ke luar negeri dengan visa BVA, BVC, BVD, atau BVE, maka visa Anda akan otomatis hangus kecuali Anda memiliki BVB. Hal ini dikarenakan hanya BVB yang mengizinkan Anda untuk bepergian keluar negeri untuk alasan tertentu, seperti acara keluarga.
Namun, perlu Anda ingat bahwa BVB juga memiliki batas waktu untuk perjalanan Anda keluar negeri. Jadi, pastikan ketika Anda berpergian keluar negeri Anda tidak melewati batas waktu yang telah ditetapkan.
Kalau Anda ingin keluar negeri, kamu harus memiliki Bridging Visa B (BVB) yang memang dirancang untuk kebutuhan tertentu seperti menghadiri acara keluarga. Tapi perlu diingat, BVB juga punya batas waktu tertentu untuk perjalanan ke luar negeri.
Apa Saja Jenis Bridging Visa Australia?
Gambar di bawah ini menunjukkan perbedaan dari kelima jenis Bridging Visa Australia.
Bridging visa A (BVA) (subclass 010)
Bridging Visa A, atau yang sering disebut BVA, adalah visa sementara yang memberikan Anda izin tinggal secara legal di Australia. Biasanya, BVA diberikan saat Anda masih memegang visa substantif dan sedang menunggu hasil keputusan permohonan visa baru Anda.
Namun perlu diingat, BVA tidak otomatis memberikan hak untuk bekerja atau bepergian ke luar negeri. Anda hanya bisa mendapatkan hak tersebut jika Anda sedang dinominasikan atau sedang memiliki sponsored visa atau mengajukan visa pasangan di Australia (onshore partner visa).
Baca lebih lanjut: Mengajukan Visa Pasangan Melalui Bridging Visa
Bridging visa B (BVB) (subclass 020)
Bridging Visa B, atau yang dikenal dengan BVB, adalah visa sementara yang memberikan Anda izin untuk bepergian ke luar Australia sembari menunggu visa Anda selesai diproses. Biasanya, visa ini berlaku selama tiga bulan, jadi pastikan Anda sudah kembali ke Australia sebelum masa berlakunya habis.
Idealnya, Anda perlu mengajukan BVB beberapa minggu sebelum tanggal keberangkatan Anda. Pengajuannya bisa dilakukan secara online melalui situs resmi DHA. Oh iya, Anda juga bisa memegang BVB bersamaan dengan BVA.
Bridging visa C (BVC) (subclass 030)
Bridging Visa C atau BVC adalah visa sementara yang memungkinkan Anda tetap tinggal secara legal di Australia sambil menunggu proses substantif visa Anda selesai. Namun, visa ini tidak memberikan Anda izin untuk bepergian ke luar negeri.
Biasanya, Anda akan mendapatkan BVC saat mengajukan substantif visa ketika Anda sedang memegang Bridging Visa, atau saat Anda tidak memiliki substantif sama sekali.
Perlu diingat, Anda tidak bisa bekerja dengan BVC, kecuali Anda sedang mengajukan visa berbasis keterampilan (skilled visa) seperti subclass 186, 187, 189, atau 190.
Baca lebih lanjut: Perbedaan dari masing-masing jenis skilled visa – lengkap dengan persyaratannya
Bridging visa D (BVD) (subclass 040)
Bridging Visa D atau BVD adalah visa sementara yang tidak memberikan izin kepada Anda untuk bekerja maupun bepergian ke luar negeri. Bridging Visa Australia tipe ini memiliki dua kategori berbeda, yaitu:
1. Kategori pemohon prospektif (prospective applicant class)
Kategori ini berlaku jika Anda berada di Australia secara ilegal dan tidak bisa mengajukan permohonan visa ke DHA karena alasan di luar kendali Anda.
Ketika Anda mendapatkan visa ini, Anda akan diberikan waktu 5 hari kerja untuk mengajukan visa baru dari dalam Australia atau secara onshore.
2. Kategori bukan pemohon (non-applicant class)
Kategori ini ditujukan untuk mereka yang berstatus ilegal di Australia, tidak dapat atau tidak berniat untuk mengajukan visa substantif, dan petugas imigrasi yang berwenang tidak tersedia untuk melakukan wawancara guna menentukan kelayakan Anda menerima BVD.
Bridging visa E (BVE) (subclass 050/051)
Bridging Visa E atau BVE adalah visa sementara yang diberikan kepada Anda ketika visa substantif visa Anda sudah kadaluarsa. Melalui BVE ini Anda tetap bisa tinggal secara legal di Australia sambil bersiap untuk meninggalkan Australia atau menyelesaikan urusan imigrasi Anda.
Setelah visa ini diberikan, Anda bisa pergi meninggalkan Australia. Dalam beberapa kondisi tertentu, Anda bisa mendapatkan izin kerja, namun tidak semua pemegang BVE otomatis mendapatkan hak tersebut. Biasanya, Informasi terkait izin kerja ini akan dicantumkan secara jelas dalam grant letter visa (surat pemberian visa) yang diberikan oleh DHA.
Berapa Lama Masa Berlaku Bridging Visa Australia?
Masa berlaku Bridging Visa Australia sangat bergantung pada jenis visanya dan situasi Anda saat ini. Umumnya, visa ini tetap berlaku hingga Anda menerima keputusan substantif visa Anda, atau jika ada perubahan kondisi pada visa yang saat ini Anda miliki.
Sebagai contoh, Bridging Visa B memperbolehkan Anda untuk bepergian ke luar Australia hingga maksimal 3 bulan. Sementara itu, Bridging Visa A hanya memperbolehkan Anda tinggal di Australia dan akan langsung hangus ketika Anda berpergian keluar Australia.
Apakah Anda masih bingung tentang jenis Bridging Visa Australia dan membutuhkan penjelasan lebih lanjut? Tenang saja! Kami siap membantu Anda. Tim kami akan menjelaskan semuanya secara jelas dan memberi arahan lengkap yang kamu butuhkan agar Anda tidak lagi kebingungan soal visa ini.
Kami Hadir Untuk Anda!
Kami mengerti, memahami tentang jenis Bridging Visa Australia memang bisa membingungkan karena masing-masing punya hak dan tujuan yang berbeda. Tapi tenang, tim ONEderland Consulting siap membantu Anda. Tidak hanya membantu Anda memahami semua hal terkait dengan Bridging visa Australia, kami juga bisa membantu Anda mengajukan segala jenis Visa Australia secara efisien.
Tim kami terdiri dari spesialis migrasi berpengalaman dan profesional yang akan mengatur semuanya dengan penuh perencanaan dan memperhatikan setiap detailnya. Kami juga akan menerapkan seluruh pengetahuan yang kami miliki secara maksimal untuk menangani kasus Anda bahkan jika kasus Anda sangatlah rumit.
Kami juga berkomitmen untuk selalu terbuka dan transparan, serta memastikan Anda selalu update dengan proses visa Anda saat ini. Kami akan bekerja sebaik mungkin demi mendapatkan hasil terbaik untuk masa depan Anda di Australia. Anda bisa mengandalkan kami sebagai partner yang bisa dipercaya dan berada di pihak Anda.
Selain itu, kami adalah spesialis visa kompleks. Sebagai agen migrasi Australia terdaftar di bawah Migration Agents Registration Authority (MARA), kami bekerja secara profesional dan patuh pada Kode Etik Profesi yang ditetapkan oleh MARA.
Tim kami juga jujur, professional dan penuh tanggung jawab. Anda bisa hubungi kami lewat email di [email protected], telepon di 0822 3773 0101, atau dengan booking sesi konsultasi online kami yang didukung dengan program jaminan uang kembali 100% jika Anda tidak puas dengan layanan kami.